Sabtu, 21 Januari 2017

Rambut rontok 1

                                     

      Semua orang pasti pernah mengalami rambut rontok. Merupakan suatu hal yang normal untuk kehilangan 100 helai rambut per harinya. Tetapi jika berlebihan, terkadang ada alasan medis yang menjadi penyebab kerontokan.
Kerontokan Rambut Akibat Perubahan Hormon
Pola kerontokan rambut pria dikenal dengan istilah medis ‘alopesia androgenetik’. Kerontokan ini terjadi karena akar rambut yang terlalu peka terhadap salah satu jenis hormon testosteron yaitu dihidrotestosteron (DHT). Tingginya DHT membuat helai rambut menjadi lebih tipis dan lebih cepat rontok dari akarnya. Kerontokan pada pria biasanya berpola seperti berikut:
  • Garis rambut yang bergeser naik.
  • Penipisan rambut di bagian ubun-ubun dan samping kepala.
Sedangkan pola kerontokan rambut wanita biasanya hanya menipis pada bagian atas kepala. Kerontokan pada wanita umumnya terkait dengan perubahan hormon seperti pada masa menopause, masa kehamilan dan penggunaan kontrasepsi hormonal.
Rambut rontok umumnya merupakan bagian dari reaksi alami tubuh karena penuaan sehingga tidak membahayakan kesehatan Anda. Oleh karena itu, gangguan ini jarang membutuhkan penanganan medis. Tetapi jika kerontokan mencapai tingkat yang mengkhawatirkan, perlu beberapa penanganan medis.




Untuk Informasi Lebih lanjut hubungi :
Klinik Kencana Asri Medika
Jl. A. Yani 150 Pekukuhan
Mojosari Mojokerto
Telp/SMS/WA : 082146523462
BBM : 2BA81A7A



Tidak ada komentar:

Posting Komentar